Perkembangan Teroris di Indonesia

Posted by rajwaainfo | | Posted on Rabu, Agustus 05, 2009


Teroris di Indonesia telah ada sejak pemerintahan Orde Baru di mulai. Namun saat itu ruang gerak teroris sangat terbatas, karena pada masa itu pemerintah sangat membatasi kegiatan-kegiatan yang membahayakannya. Setiap warga negara yang dianggap mengganggu stabilitas pemerintahan akan langsung ditindak tegas.

Seiring dengan runtuhnya pemerintahan Orba dan lahirnya Era reformasi, setiap warga negara dapat mengemukakan pendapat dan pikirannya secara bebas, maka otomatis memungkinkan juga bagi para teroris untuk masuk ke Indonesia dan mulai melakukan rekruitmen dan mengadakan pelatihan. Acces yang ada dapat dengan mudah dimanfaatkan oleh para teroris untuk membentuk organisasi yang kuat. Dalam kurun waktu kurang lebih dua sampai tiga tahun, organisasi teroris di Indonesia sudah dapat melaksanakan programnya.

Tujuan utama dari para teroris ini sebenarnya adalah untuk melakukan tekanan dan ancaman terhadap Amerika Serikat yang dianggapnya sebagai negara adidaya yang bertindak sewenang-wenang terutama dalam konflik yang tiada akhir di kawasan Timur Tengah.Puncaknya adalah pada saat Amerika Serikat melakukan Invasi besar-besaran ke Irak, secara tegas teroris menyatakan perang terhadap Amerika Serikat.

Tanggal 11 September 2001, Dunia dikagetkan dengan dibomnya WTC di New York AS. lebih dari 200 orang meninggal dunia dan ratusan lainnya luka. Bom ini sangat membuat Amerika Serikatmarah dan merasa terhina dengan kejadian ini. Maka secara ekstrim Pemerintah AS melakukan penyerangan kembali ke Irak dan Afganistan dengan dalih untuk menangkap tokoh utama Teroris Al-Qoeda Osama bin Laden. Setelah peristiwa bom WTC, teroris semakin gencar pula melakukan teror bom di beberapa negara Eropa seperti Spanyol dan Inggris.


Teror Bom di Indonesia

Dengan semakin meningkatnya keamanan yang dilakukan negara-negara di Eropa dan Amerika, para teroris mulai mencari Negara yang dianggap lemah dalam sistem keamanannya, dan Indonesia dianggap sebagai salah satu negara yang memiliki sistem keamanan yang rendah. PAda tahun 2002, teroris melancarkan aksinya di Indonesia dengan meledakkan bom yang maha dahsyat di Bali yang mengakibatkan ratusan orang meninggal dengan sebagian besar korbannya adalah warga negara asing yang dimotori oleh Dr. Azhari dan Noordin M Top. Dalam perkembangannya, walaupun pelaku bom Bali1 dan Dr. Azhari tewas tidak serta merta teror bom di Indonesia berakhir.

Sejak peristiwa Bom Bali tersebut, teror bom di Indonesia semakin merajalela, Bom Bali 2, Bom di gereja-gereja di Jakarta, Bom JW Marriot, Kedutaan Australia dan yang paling baru adalah Bom JW Marriot dan Ritz Carlton Jakarta.

Dari seluruh Teror yang dilakukan para teroris di seluruh dunia, kita sebagai muslim sangat prihatin, karena setiap kegiatannya selalu membawa Islam dibelakang teror tersebut. Kita sebagai muslim wajib untuk memberikan pencerahan terhadap pandangan dunia kepada Islam. Islam sebagai agama yang sangat menjunjung tinggi nilai akhlaq dan ukhuwah Islamiyah tidak mungkin memberikan ajaran yang sangat bertolak belakang dengan Al-Quran dan Hadist.






Comments (0)

Posting Komentar